Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Jangan membatasi kemampuan anda sendiri karena imajinasi orang lain yang sempit.
Bagaimana mungkin para perempuan ini bisa melakukannya? Apa bisa perempuan bergaul or menghandle proyek dengan mayoritas pekerja laki – laki? Bagaimana bila terbawa perasaan, sehingga tidak dapat professional dan menjadi leader yang baik? Mungkin banyak keraguan ketika ada seorang perempuan muncul diproyek dengan mayoritas pekerjaan yang digeluti oleh laki – laki, pertanyaan yang mutlak ditanyakan pastinya “Apa bisa perempuan”?

https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Jangan biarkan siapapun mengatakan tentang apa yang bisa kau lakukan, dan apa yang tidak bisa kau lakukan ! Semua Perempuan memiliki kesempatan yang sama besarnya untuk mewujudkan Mimpinya sendiri.

2011 saat pertama kali saya lulus kuliah, dan dihadapkan pada dua pilihan pekerjaan, menjadi lead diperusahaan industri coklat di Bandung, atau berkelana ke Cilegon, bekerja disebuah perusahaan fabrikasi baja. Fresgraduate dan passion adventurer, membawa saya pada pilihan mengambil perusahaan fabrikasi di Cilegon, simple sih, lebih menantang kayanya. Ternyata pilihan pertama ini akan menentukan jalan karir saya kedepanya. Tertarik mencoba peruntungan didunia proyek konstruksi, yang katanya keras ini. Ternyata tidak mudah, mengawali karir dari “NOL” tanpa pengetahuan yang mumpuni. Sebagai lulusan Teknik industri saya tidak memiliki bekal sama sekali tentang dunia proyek. Mungkin akan lebih mudah dan linier dengan jurusan saya, jika saya dulu memutuskan untuk mengambil pekerjaan di industri coklat, berkutat dengan schedule dan penjadwalan. Bukan dengan material, proses welding dan pipa baja, bahkan istilah EPC pun saya tidak paham itu apa? Tidak tahu apa itu fabrikasi? Standar target welder per hari? ASME pada piping? Eh ternyata "Setiap Project itu Berbeda" beda proyek beda material beda perlakuanya? Bagaimana panjangnya tahapan drawing engineering? Dan Semua “Hal Baru” ini membuat saya harus berusaha untuk banyak belajar. Untungnya sejak pertama saya masuk, perusahaan memberikan kesempatan magang terlebih dahulu, selama 3 bulan saya dirotasi ke semua department, belajar dari “awal” proses drawing engineering sampai “akhir” proses packing & delivery, kesempatan rotasi kesemua department ini sangat baik diterapkan dalam program pengembangan fresh graduate karena banyak sekali belajar ilmu baru.
https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Dan ternyata tantangan bekerja di proyek konstruksi bukan hanya sekedar kedalaman ilmunya yang harus kita pahami, tetapi manusianya juga menjadi tantangan tersendiri. Dengan mayoritas pekerja laki – laki dan mempunyai experience puluhan taun. Adakah yang mau mendengarkan ketika saya yang menjadi leadernya? Dari sekitar seribu pekerja laki – laki, ada sih perempuannya 13 orang tapi ditempatkan di office, dan hanya saya sendiri perempuan yang harus turun langsung ke shop dan area proyek. Ini adalah salah satu expansi perusahan ini, untuk mencoba menghire perempuan sebagai leader. Alhamdulilah ya, terimakasih kepada organisasi dan para senior saya, atas segala kemudahan dan ilmu adaptasi tinggi yang mereka ajarkan. Seminggu pertama adalah proses adaptasi, jauh dari rumah, laki – laki semua, bahkan saya ragu saat pertama kali menuruni tangga menuju shop. Karena baru saja melangkah, kondsi shop sudah riuh, dengan suara teriakan, suit siutan dan bunyi baja yang dipukul – pukul. Karena perusahaan ini luas sekali, sehingga untuk check material saja kita harus berjalan kaki jauh sekali antara satu department ke department lainya, mau check material cutting ada dibagian depan perusahaan, check packing harus jalan ke ujung area jetty, dibawah terik, panas, debunya Cilegon, dan masih tetap dengan surakan – surakan sepanjang jalan, aneh kali ya ada perempuan diproyek. 

https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?
Perbedaanmu adalah kekuatanmu, karena betapa membosankan dan tidak ada gunanya hidup ini jika semua orang sama.
Tapi setelah dijalani ternyata ga sehoror yang difikirkan, ternyata perempuan diproyek bisa ko. limu bisa dipelajari, adaptasi gampang lah ya, kalo salah terus dimarahin ga usah baper cukup dengerin aja. Saya ingat pertama kali memperkenalkan diri di email, ada satu bapak manager sewot, nyuruh kenalan langsung, belum lagi saya ditegur gara – gara muter kejauhan sampai balik bukit, ditegur karena naik pohon kersen, "Leader ga pantes naik – naik gtu", dan banyak lagi. Saya paham ini bukan lagi dunia mahasiswa, dan kamu “TIDAK” bisa berbuat sesuka hati. Kamu harus paham posisi kamu apa? siapa? Bagaimana kamu harus menjadi contoh yang baik? Dan banyak aturan perusahaan yang harus ditaati? Ohh…jangan lupa ada “HIRARKI” jabatan yang kamu harus pamahi, diperusahaan asing or swasta ini tidak terlalu mencolok, tapi di BUMN, dan anak – anaknya? hahahaha..gtu lah !
Perempuan diproyek, ternyata bisa ko diandalkan.  
Kuncinya adalah perusahaan harus mau memberikan kesempatan, pelatihan dan dukungan.
”Mengedepankan pelatihan & pengembangan, saling menghormati, menyemangati, mendukung, dan  bertindak adil”.

https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Saya pribadi tidak pernah menyangka bisa bertahan dan mampu bekerja dilingkungan proyek konstruksi, berkoordinasi, mengecek material, mengawasi loading material sampai tengah malam. Semua pekerja perempuan seperti saya mungkin sangat senang jika “mendapat dukungan dari level yang lebih tinggi” saya menjadi termotivasi lebih untuk berusaha bekerja dengan baik, karena saya merasa dipercaya, usaha saya dihargai dan yang saya lakukan tidak sia – sia.

https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Kamu bisa memiliki kecerdasan, koneksi, dan kesempatan besar yang jatuh dari langit.
Namun pada akhirnya, karakteristik abadi yang terbentuk dari kerja keraslah yang hanya dimiliki orang – orang berhasil.
Para senior saya yang semuanya laki – laki bahkan tidak menganggap saya anak kecil dan lebih rendah. Mereka percaya saya sanggup melakukan tugas saya sendiri, dan mereka selalu siap membantu jika dibutuhkan. Ketika mental saya jatuh karena salah dan dimarahin, mereka selalu menyemangati,  “Tenang aja, kamu ibarat bayi baru lahir, ga bisa langung disuruh lari, butuh proses panjang buat bisa lari, harus belajar mengangkak dulu, jatuh – jatuh dulu, belajar jalan, baru bisa lari”. Emansipasi dan jaman yang sudah sangat maju, membuat perempuan bisa ko kerja diproyek. Bahkan secara survey saat ini perusahaan labih suka menghire pekerja perempuan karena? Mereka Teliti dan Bekerja dengan serius, perempuan pada dasarnya memiliki ”fokus, semangat, dan ketelitian” yang lebih baik dari pada laki – laki, sehingga perlu ditekankan “Pentingnya Peranan wanita dalam proyek konstruksi” 
Itulah sebabnya, 
Siapa bilang perempuan ga bisa bekerja diproyek? Kita bisa!


https://maheswariandini.blogspot.com/Perempuan Di Proyek? Emang bisa?

Untuk sukses, hal pertama yang harus dilakukan adalah ?
"Jatuh cinta dengan pekerjaan Anda"

Related : 
https://gender-dan-peran-perempun-dalam.html

#Projectengineer #Fabrication #Installation #Projectcontrol #Projectmanager #Project #Material #Engineering #Engineer  #Fabrication #Piping #Pipeline #Indrustial #ProjectEngineer #Industrialengineer #Indonesiaproject #Mahesstory #Maheswariandini 

Popular posts from this blog

Manfaat Air Jeruk Nipis - Diminum Pagi dan Malam Hari, serta efek sampingnya.

Tahapan Proses Fabrikasi ???

Apa itu Area Jetty ???

Piping “Test Package” Document Samur Project - Arti dan Tujuan

Line Checker "Test Package" Dalam Piping – Arti dan Maksud ???

Tahapan Activity Dalam Proses Pengerjaan Piping Gas Pipeline

Karakter Manusia (Koleris, Melankolis, Plagmatis, Sanguinis)

Process "Tie - In" - Proses Penyambungan Pipa

Apa Hubungan Pipeline Dengan Pig Launcher And Pig Receiver ???

Apa itu MWT “Management Walkthrough” ?