Proses Pembersihan Tangki Minyak

Mengapa Tangki Minyak Perlu Untuk Di Bersihkan?

Tangki harus dikuras/dibersihkan dengan tujuan untuk menghilangkan sedimen atau endapan kotoran atau bisa juga partikel-partikel kecil yang masuk di dalam tangki.Banyaknya endapan kotoran, bukan tak mungkin akan terjadi penyumbatan pada saluran aliran, Aktivitas pembersihan tangki, di mulai dengan memasuki tangki, selanjutnya menengeluarkan cairan, gas dan padatan (lumpur, pasir, partikel kecil, dll) secara manual atau dengan bantuan pompa.

Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

PROSEDUR Keselamatan Kerja Yang Harus Dilengkapi Antara Lain
  • Meminimalisasi dan menghilangkan bahaya dalam proses pembersihan tangki.
  • Mengganti proses/prosedur/bahan, tata cara ataupun peralatan dari yang berbahaya dan berpotensi menjadi tidak berbahaya untuk mengurangi resiko bahaya yang akan timbul saat pembersihan tangki berlangsung.
  • Enginering Control, pemisahan potensi bahaya dengan pekerja serta untuk mencegah terjadinya kesalahan pekerja.
  • Administrasi Kontrol, pengendalian administrasi dengan pemasangan rambu-rambu larangan HSE di sekitar area.
  • Memahami prosedur berupa SOP ataupun JSA sehingga pekerja dapat melakukan pekerjaan sesuai dengan panduan SOP yang ada.
  • Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang standar dan benar untuk mengurangi kontaminasi bahaya yang mungkin ada.
Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

PERSIAPAN Pekerjaan Yang Harus Dilengkapi Antara Lain

Persiapan Awal (Pre-inspection)

  1. Informasikan terlebih dahulu kepada Client/Owner, bahwa akan ada pekerjaan di Area tersebut.
  2. Lakukan Meeting bersama semua anggota Tim untuk membahas dan memahami SOP dan JSA, meeting dapat dilakukan secara continue, sehingga benar-benar dimengerti oleh setiap anggota tim yang terlibat.
  3. Periksa seluruh perlengkapan alat sebelum para pekerja memasuki tangki minyak.
  4. Pastikan seluruh peralatan adalah peralatan layak pakai, untuk meminimalisasi terjadinya kesalahan/kecelakaan.

Document Yang Harus Dilengkapi Untuk Perizinan Pekerjaan 

  1. Lakukan pengurusan Surat Izin Kerja Aman (SIKA) yang biasanya dikeluarkan pihak Client/Owner.
  2. Melengkapi perizinan untuk Hot Work/kerja panas.
  3. Lakukan pengurusan izin pekerjaan bekerja memasuki ruang terbatas (Confined Space)
  4. Koordinasikan sesuai apa yang tertera dalam MOM. 
  5. Laporkan kepada PM/Supervisor/Atasan langsung sebelum pekerjaan dimulai.
  6. Baca SOP panduan pekerjaan Pembersihan tangki sebelum pekerjaan dimulai.
  7. Prepare JSA - Job Safety Analysis untuk pekerjaan tersebut.
Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

Peralatan Keselamatan Kerja
Untuk peralatan keselamatan dasar, seluruh personil yang terlibat WAJIB menggunakan APD selama proses pembersihan tangki berlangsung. APD personil biasanya terdiri dari: Safety Hat, Safety Glasses, Safety Shoes, Safety Glove. Untuk peralatan keselamatan lainnya harus selalu tersedia di area saat pekerjaan berlangaung: Barricade & Snake Boom/Oilboom, Apron, Fire Blanket, APAR, Gas Test, Gas Detector, Safety Cone, P3K, SCBA (Self Containt Breathing Apparatus), Masker Catridge, Lock Out – Tag Out (LOTO).

Peralatan Kerja & Material 
Vacum Truck, Blower & Exhaust Fan, Selang Air, Pompa Air, Sekop, Cangkul, Sikat Kawat, Full Body Hardness, Tali Tambang, Alat Penerangan (Lampu Gas Proof dan atau Senter Gas Proof), Sepatu Karet, Kantong plastik, jumbo bag, terpal plastik untuk limbah, Sarung tangan karet, Sarung tangan kain, BBM Pompa Air, Air Tawar, Majun, Detergen.

PELAKSANAAN Pekerjaan Yang Harus Dilengkapi Antara Lain

Pemeriksaan Awal - Sebelum Pekerjaan Dimulai
  • Pastikan didalam dan di area tangki bebas dari gas berbahaya 
    1. H2S = 0 ppm - Hidrogen sulfida, H₂S, adalah gas yang tidak berwarna, beracun, mudah terbakar dan berbau seperti telur busuk. Gas ini dapat timbul dari aktivitas biologis ketika bakteri mengurai bahan organik dalam keadaan tanpa oksigen, seperti di rawa, dan saluran pembuangan kotoran.
    2. CO/CO2 = 0 ppm - Karbon monoksida (CO) dan karbon dioksida (CO2) tergolong gas yang dapat mencemari udara. Menurut Eugene dan Bruce (2003) bahwa keracunan gas karbon monoksida (CO) dapat menyebabkan turunnya kapasitas transportasi oksigen dalam darah oleh hemoglobin dan penggunaan oksigen di tingkat seluler.
    3. LEL = 0 % - Lower Explosive Limit atau LEL adalah konsentrasi terendah gas yang mudah terbakar di udara yang akan menyebarkan api ketika terkena sumber pengapian.
  • Pastikan area kerja telah dipasang baricade, safety sign dan safety cone dari team HSE
  • Pastikan adanya PIC untuk mengamankan dan bertanggung jawab disekitar area tangki.
  • Pastikan kesiapan dan koordinasikan kepada personil tentang rencana dan target pekerjaan.
  • Pastikan kembali bahwa didalam tangki yang akan dibersihkan tidak ada Gas/Crude oil yang masih mengalir atau bersisa.
  • Pastikan disekitar area kerja bebas dari berbagai macam benda yang mudah terbaka dan berbahaya.
  • Pastikan semua peralatan kerja & pompa vacum berfungsi dengan baik.
  • Perhatikan kondisi pekerja dan lingkungan kerja dalam kondisi baik dan aman.
  • Pastikan APAR & P3K ada di area kerja dan berfungsi dengan baik.
  • Patikan didalam tangki kadar oksigen memenuhi ambang batas = 16-19,5 %
  • Pastikan fasilitas water hydrant di tangki berfungsi dengan baik dalam posisi stanby.
Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

Urutan Standart Proses Pembersihan Tangki Minyak Sesuai Dengan Kondiri Lapangan

Persiapan Sebelum Cleaning Tangki :
  1. Tempatkan dan letakkan APAR pada diarea yang ditentukan disekitar tanki.
  2. Tutup semua valve aliran masuk dan keluar tanki; Pasang LOTO (Gembok & Rantai) oleh team HSSE.
  3. Buka valve drain tangki & pasang LOTO (Gembok & Rantai) oleh team HSSE.
  4. Kosongkan sisa cairan yang tersisa.
  5. Buka tutup atap tangki atau lubang ukur.
  6. Pasang dan nyalakan exhaust fan  pada tutup tanki atau lubang ukur, pastikan kabel terisolasi dengan baik.
  7. Buka mainhole dinding tangki.
  8. Pasang dan nyalakan blower didepan mainhole untuk membuang sisa gas yang ada dalam tanki, pastikan kabel terisolasi dengan baik.
  9. Pasang selang dan sedot cairan menggunakan vacum truck, hitung volume dan buat berita acara atau manisfest cairan atau crude oil yang direcovery ke pit serta catat dalam buku laporan harian operator, sedangkan endapan berupa lumpur atau pasir  hitung volume dan buat berita acara atau manisfest serta dikirim ke sludge pond.
  10. Lakukan pengecekan gas dengan gas detector oleh team HSSE untuk mengetahui besarnya gas yang tersisa dalam tanki.
  11. Semprot diding bagian dalam dari luar tangki/mainhole dengan air tawar.
  12. Biarkan selama 1 x 24 jam
Pelaksaan Cleaning Tangki :
  1. Pastikan APAR telah diletakkan pada area yang ditentukan disekitar tangki.
  2. Pastikan semua valve aliran masuk dan keluar tangki tertutup.
  3. Pastikan valve drain tangki dalam posisi terbuka.
  4. Pastikan tutup mainhole tangki tetap terbuka.
  5. Tugaskan satu orang sebagai pengawas terhadap rekan yang masuk kedalam tanki untuk memastikan kondisi pekerja dengan cara menarik tambang, dan satu orang melihat durasi waktu (toleransi waktu = 3 menit per orang) yang diizinkan setiap orang yang masuk kedalam tangki.
  6. Hidupkan blower fan dan exhaust fan, selama pekerja berada di dalam tangki, blower harus selalu diputar dengan kecepatan sesuai dengan kebutuhan, pastikan tidak ada kabel listrik yang terkelupas untuk menghindari tersengat listrik dan bahaya kebakaran.
  7. Semprot dengan air tawar kembali.
  8. Pastikan kadar oksigen diatas ambang batas 16-19.5%, lakukan pengecekan berkala oleh HSSE setiap 15 menit atau selama pelaksanaan pekerjaan pembersihan tangki berlangsung.
  9. Pastikan tidak ada lagi gas beracun dan berbahaya serta mudah terbakar H2S 0 ppm ; Flamamble Gas (Methane-CH4) = LEL 0% ; CO =0 ppm oleh team HSSE.
  10. Pasang pada pekerja full body hardnes dan ikat dengan tali tambang 

    Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

  11. Tugaskan satu orang sebagai operator air tawar untuk suplai air ke dalam tangki.
  12. Pastikan pekerja yang masuk kedalam tangki dalam kondisi sehat, dengan wajib menggunakan peralatan : • Masker catridge ataupun SCBA jika diperlukan (apabila menggunakan breathing apparatus set maka perhatikan lama pemakaian (safe working duration) sesuai petunjuk peralatan tsb. • Sepatu karet, pelindung kepala, sarung tangan keselamatan.
  13. Setiap 3 menit sekali pekerja yang ada didalam tangki  keluar dan digantikan dengan pekerja yang lain.
  14. Bersihkan atau keluarkan sisa minyak dan emulsi yang ada dalam tanki dengan menyemprotkan air kedalam tanki melalui mainhole.
  15. Bersihkan dinding dalam tangki dengan sikat kawat/skrap sambil disemprotkan air.
  16. Bersihkan endapan lumpur atau pasir yang terdapat dalam dasar tangki dengan skop, keluarkan dan masukkan dalam kantong plastik kemudian dihitung volume, selanjutnya dikirimkan ke Owner/Client sebagai bukti untuk dibuatkan berita acaranya. 
  17. Lakukan pembersihan sampai dengan batas yang disepakati atau diizinkan oleh Owner/Client fasilitas/pengawas, apabila dinding tangki/dasar tangki terdapat indikasi kebocoran segera laporkan kepada pemilik fasilitas Client/Owner.
  18. Pastikan kembali didalam tangki yang telah dibersihkan dan tidak ada tertinggal peralatan kerja.
  19. Tutup kembali mainhole & tutup atas tanki.
  20. Buka valve inlet dan tutup valve outlet tanki, buka Lock Out – Tag Out (LOTO Gembok & Rantai) oleh team HSSE.
Proses Pembersihan Tangki Minyak - https://maheswariandini.blogspot.com/

Setelah semua pekerjaan selesai dilakukan segera laporkan ke pemilik fasilitas Client/Owner, bahwa pekerjaan pembersihan tangki sudah selesai dan tangki siap digunakan kembali. Lakukan pembersihkan dilokasi area kerja (Housekeeping). Selanjutnya lakukan inspeksi pembersihan tangki bersama antara vendor/contractor/owner/client untuk memastikan pekerjaan selesai dan segera dibuatkan berita acara yang diapprove oleh semua pihak yang terlibat.

All About Piping Related To:

#Projectengineer #Projectcontrol #Projectmanager #Project #Engineering #Managementproject #Engineer #Indonesiaproject #Fabrication #Piping #Pipeline #Industrialengineer #Mahesstory #Maheswariandini 

Comments

Popular posts from this blog

Manfaat Air Jeruk Nipis - Diminum Pagi dan Malam Hari, serta efek sampingnya.

Tahapan Proses Fabrikasi ???

Apa itu Area Jetty ???

Piping “Test Package” Document Samur Project - Arti dan Tujuan

Line Checker "Test Package" Dalam Piping – Arti dan Maksud ???

Tahapan Activity Dalam Proses Pengerjaan Piping Gas Pipeline

Karakter Manusia (Koleris, Melankolis, Plagmatis, Sanguinis)

Process "Tie - In" - Proses Penyambungan Pipa

Apa Hubungan Pipeline Dengan Pig Launcher And Pig Receiver ???

Apa itu MWT “Management Walkthrough” ?