“Manusia Sombong Atau Presepsi Mereka” - Jaga Terus Inner Circle Mu Agar Tetap Baik
Dalam hidup ini,
Orang – orang akan selalu menghakimimu karena
mereka tidak puas dengan hidup yang mereka miliki. Ketika sebagian manusia berusaha terus improve
untuk menjadi manusia yang lebih baik dan positive. Masih ada saja manusia lain yang berbangga dan
bertahan dengan aura negativenya.
IPK mu berapa?
![]() |
Kenapa ga lanjut kuliah lagi?
Kapan Kerja ? Kerjaan mu apa ?
Kapan Kerja ? Kerjaan mu apa ?
Gajimu berapa?
Kapan lulus?
Kapan Nikah?
Ko masih terus tinggal dengan mertua sih?
Gaji suaminya ga cukup ya, sampai istrinya harus
kerja juga?
Kapan punya rumah?
Kenapa blm punya anak?
Kenapa belum kerja?
Jalan – jalan terus, kapan nikahnya?
Main terus, nabung dong gimana bisa punya rumah,
mobil, dll?
“Keep Smile..Ah dasar nitizen maha benar”
Semua itu bukan hanya soal persaingan, bukan soal
angka, bukan soal umur.
Hanya soal pilihan dan takdir hidup yang harus
dijalani. Sampai kapan sih kita mau belajar, kalo gak semua hal tersebut mesti
dan harus ditanyakan !!!
Menurut saya pribadi, kemuliaan dan kesuksesan seorang
manusia bukan hanya diukur dari pencapaian yang masih bisa terukur seperti
diatas, tapi apa yang manusia lakukan untuk selalu bermanfaat untuk manusia
lainya.
Ada pertanyaan yang menurut sebagian orang itu
sensitive dan dirimu tidak bisa MENYALAHKAN ATAS REAKSI SEWOT mereka jika
mereka kesal saat ditanya, basa basi lu jadi ga asik ketika kamu menanyakan hal
yang tidak semestinya untuk ditanyakan dan sangat tidak berbobot.
Fikiran kita sebenarnyanya dapat dengan mudah
merespon, mau ditanggapi dengan, negative or positive:
Negative: Baper, dengerin omongan orang, ga mau
ketemu dia, diambil hati, merasa down, dll.
Positive: Anggap sebagai masukan, bentuk perhatian,
ga usah diambil hati, jadiin motivasi, dll
Tapi tetep aja, edukasi tentang pertanyaan tidak
berbobot nan menyakitkan hati ini harus dan perlu diajarkan pada setiap
manusia, pentingnya untuk tidak mencampuri apa yang bukan urusanya, pentingnya
untuk tidak melakukan basa basi menyakitkan, pentingnya untuk berbicara baik
atau diam. Giliran kita menghindar, ujung – ujungnya malah
kita yang dikatain. Kamu sekarang sombong bgt ! Udah sukses jadi sombong bgt ! Kamu sekarang berubah jadi sombong ! Kamu ga kaya dulu lagi ! kenapa jadi sombong bgt sekarang
? Hehhehehe…HELOOOOO…
Selektiflah terhadap siapa kamu berbincang dan
menghabiskan waktumu, karena mereka turut menentukan dan mempengaruhi pola
fikiranmu. Kamu duduk dengan para pecundang, pembicaraan hanya akan menjadi
omong kosong belaka.
Semakin dewasa kamu akan mengalami fase sangat
mencintai dirikamu sendiri.
Kamu akan tau orang – orang seperti apa yang pantas
ada dalam hidup kamu.
Kamu akan lebih selektif dalam memilih banyak hal
terutama teman.
Kamu akan menghindari orang – orang palsu dan penuh
drama dalam hidup kamu.
Orang – orang negative, kolot, tidak siap dengan
perubahan, tidak berilmu dan kurang cerdas.
Karena kamu hanya ingin semua hal baik – dalam
hidupmu.
Ketika kamu dianggap sombong atau berubah hanya karena presepsi orang yang berbeda terhadap cara dan sudut pandangmu, ketika kamu dianggap sombong hanya karena menghindari dan menjauhi perdebatan, ada kalanya kamu harus memilih bersikap bodo amat, dan terus focus pada hal - hal yang sebenernya hanya perlu disikapi dengan mantra bodo amat “terutama presepsi orang”.
Belajar bagaimana untuk menghilangkan suara – suara
sumbang yang tidak penting. Presepsi mereka tidak boleh sampai mempengaruhi
apapun dalam hidupmu, saya tidak harus membuktikan apapun, kepada siapapun,
saya tidak harus bersaing dengan siapapun, saya bukan bersaing untuk menjadi
orang yang lebih baik dari orang lain, tapi saya hanya ingin menjadi seseorang
yang lebih baik dari saya yang dulu.
Bagaimana Caranya Bahagia?
Pertama belajar bilang “TIDAK” untuk sesuatu yang
kamu tidak mau.
Belajar bilang “NO” untuk sesuatu yang tidak kamu
suka.
Mereka yang ga ngasih kamu “MAKAN”
Mereka yang tidak berperan dalam hidupmu.
Mereka yang tidak ada kontribusinya pada
perjuanganmu.
Mereka yang tidak ikut serta dalam usahamu.
Abaikan suara – suara sumbang dalam hidupmu,
abaikan orang – orang yang berfikir mereka tahu lebih banyak tentang kamu,
daripada kamunya sendiri, walau terkesan sangat “egois” tapi percaya kemu akan
berbahagia, belajar mencintai diri kamu sendiri lebih dari apapun.
Saya bersyukur dan bahagia sekali, karena bagi
manusia dengan karakter koleris ini mudah sekali, buat karakter lain, semangat
ya buat “belajar” lama – lama juga terbiasa.
Ingat aja satu hal bahwa, kesehatan mental, jiwa
dan kebahagiaan kamu itu lebih penting dari apapun. And semua itu kamu yang menentukan, ada didalam
genggamanmu dan tergantung pada pilihanmu.
"Agen poker terbesar dan terpercaya ARENADOMINO.
ReplyDeleteminimal depo dan wd cuma 20 ribu
dengan 1 userid sudah bisa bermain 9 games
ayo mampir kemari ke Website Kami ya www.arenadomino.com
Wa :+855964967353
Line : arena_01
WeChat : arenadomino
Yahoo! : arenadomino"