Persiapan Kelas Inspirasi Tasikmalaya 2017

Minggu, 26 Maret 2017

Saya memulai perjalanan dari Bandung menuju Tasik, bersama dengan Mba Ria, dosen muda yang baru saja lulus Master Program Teknik industri dari kampus Negeri Teknik paling terkenal di jalan Ganesa Bandung , dari beliau pula saya mendapatkan informasi kegiatan ini.

Logo KI Tasikmalaya 2017

Kami berangkat menggunakan bus Budiman dari terminal Cicahem, ongkos perjalanan kira – kira Rp. 60 Ribu rupiah, dengan waktu perjalanan sekirat 3 – 4 jam, dengan waktu beristirahat 1 kali untuk solat ashar, sesampainya di  Pull bus Budiman panitia KI sudah siap menjemput kita ke tempat kumpul, yang biasa di sebut rumah Joglo, di rumah Joglo tersebut kita pada relawan menyiapkan apa saja yang akan di gunakan sebagai alat pendukung untuk kegiatan keesokan harinya. Seperti name tag, ikat kepala, hiasan – hiasan, yel yel, dan lagu pendukung yang akan di putas saat upacara.

Jam 1 malam kita baru selesai menyiapkan segala keperluanya, kita menginap di kosan salah satu fasilitator, sebelum beristirahat dan tidur jangan lupa makan malem dulu, tentunya dengan nasi tutug oncom khas tasik ^_^

                                                          

1.      Bagi yang berminat mengikuti KI, pendaftaran dapat di lihat di http://kelasinspirasi.org/daftar.

2.      Untuk penjemputan, dan penginapan para relawan biasanya sudah di sediakan oleh para fasilitator, tidak perlu kawatir.

3.      Penginapan dan titik penjemputan, berbeda – beda tergantuk kesepakatan group masing – masing, karena lokasi dan letak SD ada yang pas di pusat kota, ada pun yang masuk kabupaten Tasik dan sedikit jauh dari base camp utama.

4.      Pengalaman mengikuti KI sangatlah banyak, terutama memperbanyak link pertemanan, karena para relawan profesional ini terdiri dari berbagai bidang, contohnya saja team KI SD Sinargalih 1 & 2 terdiri dari 15 orang yang berbeda secara profesi, dari mulai bankir, arsitek, engineer, dosen, sampai pengusaha sukses. Karena
“Silaturahmi itu meluaskan pikiran dan memperkaya sudut pandang. Dan salah satu dari sekian banyak pintu rezeki”  

Team SD Sirnagalih 1 & 2

5.      Pengalaman mengispirasi para anak – anak SD di daerah, yang secara pengetahuan, pola pikir, dan keinginan sangat jauh dengan anak – anak seumuranya yang tinggal di kota besar seperti Jakarta, pendidikan yang kurang merata dan tidak tersistematis adalah salah satu potret Indonesia yang masih harus di perbaiki.

6.      Menurut saya ini adalah salah satu bentuk pengabdian paling sederhana, meluangkan waktu sehari untuk mengispirasi, karena pada hakikatnya ilmu memang seharusnya selalu di share.“Sampaikan walau hanya satu ayat” ^_^

Baso Gejrot

7.      Menjelajah ke daerah baru, makan – makanan khas daerah tersebut adalah salah satu dari bonus mengikuti kegiatan ini, pada kesempatan kali ini, kami mencoba Baso Gejrot, baso yang sedang happening bgt di Tasik (Baso ini terkenal karena ada sensasi bumbu rempah di dalam basonya). Nasi tutug oncom, dan nasi tim ayam khas Tasik. Sebagai orang yang tertarik dengan kegiatan Adventure pas sekali untuk bisa mengikuti hal seperti ini karena“Tujuan seorang traveler bukanlah pada destinasi, melainkan cara dia untuk melihat sesuatu yang baru”

Karena traveling adalah salah satu investasi paling berharga selain ilmu ^_^